When i was in the elementary school..
Friend : "Which one would you choose as your favorite drink?"
Me : "I'd choose teh botol!"
Hahah :PBut now, if someone ask me the same words, i would say :
I love cappuccino the most, because it is the place where i can find a peace :)
Because i deeply in love with this one, i endure the article about it.
Here we go..
Cappuccino
(Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas)
Di Italia cappuccino diminum hampir selalu hanya pagi-pagi untuk makan pagi. Di beberapa negara lain cappuccino diminum sepanjang hari atau setelah makan malam.
Selain espresso yang baik, unsur terpenting dalam membuat cappuccino adalah tekstur dan temperatur susu. Bila seorang barista yang terlatih baik memanaskan susu unutk cappuccino, ia harus menciptakan "microfoam" dengan memasukkan busa-busa udara yang sangat halus ke dalam susu. Hal ini membuat susu itu sangat halus dan terasa manis.
Idealnya cappuccino dibuat di sebuah cangkir kopi keramik yang mempunyai daya simpan panas yang jauh lebih baik daripada gelas atau kertas.
Di tempat-tempat tertentu, barista yang cakap menciptakan seni latte ketika menuangkan susu yang telah dipanaskan dengan tepat ke dalam espresso, sehingga menciptakan desain-desain tertentu seperti apel, hati, daun, dan rangkaian daun.
Hingga tahun 1990-an Cappuccino hanya diminum di Eropa dan beberapa kota besar di Amerika Utara, namun setelah itu cappuccino semakin mudah didapat oleh orang-orang Amerika Utara di waralaba warung kopi yang mewah, dengan suasana "Eropa" (khususnya Starbucks).
Hmm.. it looks so delicious :P |
Hey! Hey!! I wanna lick those foams! Arrgh! |
GIVE ME ONE, PLEAAASEEE!! |
Looks good to gift him it. Hmm.. |
See the plot on the foam! Is it so delicate, isn't it? |
Who did it??? *melotot* |
No comments:
Post a Comment